Dr. Hasil Sembiring. IRRI Liaison Scientist to Indonesia. h.sembiring@irri.org. IRRI Headquarters (Philippines) +63 2 580 5600. info@irri.org www.irri.org. Juli 2020. Prestasi yang dicapai. Pengembangan varietas padi. Hasil panen rata-rata telah meningkat dari . 2,4 ton per hektar pada tahun 1972 menjadi sekitar 5,1 ton per hektar saat ini.
Penerimaan usahatani padi sawah di Desa Manleten berkisar antara Rp 18.000.000 sampai dengan Rp 137.500.000 dengan rata-rata Rp 57.889.063 biaya produksi usahatani padi sawah berkisar antara Rp sekitar 3,3 ton per hektar sementara hasil Survei Ubinan BPS memperlihatkan bahwa produktivitas jagung nasional sudah di atas 5 ton per hektar. Salah satu isu yang mengemuka adalah kadar air jagung pipilan kering. USDA menyatakan bahwa produktivitas jagung pipilan kering yang disampaikan berada pada kadar air sekitar 14 persen. Jika rata-rata kebutuhan air irigasi sebesar 1 liter/s/ha dengan umur padi 100 hari dengan hasil panen beras rata–rata 3.000 kg/ha, kebutuhan air irigasi per 1 kg beras sebesar 2.880 liter di lahan sawah (Nurrochmad, 2011). Kebutuhan air tanaman perlu diketahui agar air irigasi dapat diberikan sesuai dengan kebutuhannya.Adanya proses kegiatan panen yang tergabung dan terkontrol menyebabkan susut hasil yang terjadi hanya sebesar 1,87 % atau berada di bawah rata-rata susut hasil metode “gropyokan” (sekitar 10%). Sedangkan tingkat kebersihan gabah panen yang dihasilkan oleh mesin tersebut mencapai 99,5%.
3dLY.